Kamis, 13 Januari 2011

Apa itu Raid???

RAID adalah kependekan dari Redundant Array of Independent Drive/Disk. Ada juga yang menyebutnya sebagai kependekan dari Redundant Array of Inexpensive Drive/Disk. Secara sedehana, RAID bisa diartikan sebagai cara menyimpan data pada beberapa harddisk. Dengan begini, kinerja PC bisa meningkat. Selain itu, salinan data juga bisa dijadikan back-up.

Implementasi RAID membutuhkan minimal 2 harddisk. Ketika RAID digunakan, sistem operasi akan membaca kedua harddisk sebagai 1 harddisk. Jadi, meskipun ada 2 harddisk, drive yang tampak pada Windows Explorer hanya 1. C saja, misalnya. Sebagai perbandingan, kalau RAID tidak digunakan, drive pada Windows Explorer muncul C dan D. Setiap drive untuk 1 harddisk.

RAID menggunakan teknik stripping, yang membuat partisi pada ruang dengan ukuran mulai dari 512 byte hingga ke beberapa megabyte. Tiap partisi itu mengandung pecahan data yang akan dibaca bersamaan untuk mempercepat pembacaan data.

RAID memiliki beberapa level, RAID0 sampai RAID7 plus RAID 10 dan beberapa RAID kombinasi. Setiap level RAID memiliki fungsi yang berbeda. Penjelasannya ada di tabel level RAID.

Selain RAID yang ada di tabel, RAID punya beberapa level lagi. Misalnya Level 10 yang artinya kombinasi antara RAID0 dan RAID1. Ada juga RAID 50 yang merupakan kombinasi antara RAID5 dan RAID0. Kombinasi ini mengawinkan fungsi antara kedua RAID.


Apa itu HAS (Host Attached Storage)???

Host-Attached Storage (HAS) adalah pengaksesan storage melalui port M/K lokal. Port-port ini menggunakan beberapa teknologi. PC biasanya menggunakan sebuah arsitektur bus M/K yang bernama IDE atau ATA. Arsitektur ini mendukung maksimal 2 drive per M/K bus. Arsitektur yang lebih baru yang menggunakan simplified cabling adalah SATA.High-end workstation dan server biasanya menggunakan arsitektur M/K yang lebih rumit, seperti SCSI atau fiber channel (FC).



Apa itu NAS??

Jaringan Attached Storage (NAS) adalah jenis sistem penyimpanan yang dapat dilampirkan ke jaringan data. Sebuah NAS berguna untuk penyimpanan data yang berhubungan dengan misi non-kritis. Hal ini lebih murah dan lebih mudah untuk mempertahankan dari Storage Area Network (SAN) tetapi tidak cukup memberikan kinerja perusahaan yang dapat memperoleh dari SAN.



File transfer protokol yang didukung oleh NAS termasuk Network File System, Common Internet File System, File Transfer Protocol, dll server NAS menawarkan fleksibilitas dalam hal lampiran ke jaringan, hal ini dapat dilakukan baik melalui Ethernet atau jaringan fibre. Hari-hari ini Anda juga bisa mendapatkan perangkat nirkabel 802,11 NAS. Keindahan perangkat NAS terletak pada kesederhanaan mereka, mereka dapat dibangun menggunakan teknologi disk meskipun mereka biasanya dikembangkan dengan menggunakan Sistem Komputer Kecil Interface (SCSI). perangkat NAS juga dapat digunakan untuk metode penyimpanan lain seperti pita magnetik, CD, dan DVD.


NAS menawarkan keuntungan sebagai berikut :
1. Lebih cepat akses ke data yang tersimpan melalui LAN.
2. Biaya rendah sejak array RAID adalah bagian dari LAN.
3. Mudah untuk menginstal, bisa berdiri dan berjalan dalam waktu kurang dari tiga puluh menit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar